SLAMAT DATANG DI NAGA'S BLOG

Selasa, 29 Mei 2012

Empat aspek kesehatan manusia

Pernahkah anda merasa makan terasa enak, melakukan segala kegiatan terasa bergairah dan menyenangkan? Jika pernah, maka pada saat itu anda dalam kondisi sehat. Betapa nikmatnya jika kita dalam kondisi sehat, bukan? Sebaliknya, pernahkah anda merasakan seluruh tubuh lemah, pegal-pegal, letih, dan demam sehingga kita tidak dapat melakukan segala kegiatan dengan baik.

Pengertian Sehat

Istilah sehat dalam kehidupan sehari-hari sering dipakai untuk menyatakan bahwa sesuatu dapat bekerja secara normal. Bahkan benda mati pun seperti kendaraan bermotor atau mesin, jika dapat berfungsi secara normal, maka seringkali oleh pemiliknya dikatakan bahwa kendaraannya dalam kondisi sehat. Kebanyakan orang mengatakan sehat jika badannya merasa segar dan nyaman. Bahkan seorang dokterpun akan menyatakan pasiennya sehat manakala menurut hasil pemeriksaan yang dilakukannya mendapatkan seluruh tubuh pasien berfungsi secara normal. Namun demikian, pengertian sehat yang sebenarnya tidaklah demikian.

Pengertian sehat menurut UU Pokok Kesehatan No. 9 tahun 1960, Bab I Pasal 2 adalah keadaan yang meliputi kesehatan badan (jasmani), rohani (mental), dan sosial, serta bukan hanya keadaan bebas dari penyakit, cacat, dan kelemahan. Pengertian sehat tersebut sejalan dengan pengertian sehat menurut Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) tahun 1975 sebagai berikut: Sehat adalah suatu kondisi yang terbebas dari segala jenis penyakit, baik fisik, mental, dan sosial.

Batasan kesehatan tersebut di atas sekarang telah diperbaharui, bila batasan kesehatan yang terdahulu itu hanya mencakup tiga dimensi atau aspek, yakni: fisik, mental, dan sosial, maka dalam Undang-Undang N0. 23 Tahun 1992, kesehatan mencakup 4 aspek, yakni: fisik (badan), mental (jiwa), sosial, dan ekonomi. Batasan kesehatan tersebut diilhami oleh batasan kesehatan menurut WHO yang paling baru.

Pengertian kesehatan saat ini memang lebih luas dan dinamis, dibandingkan dengan batasan sebelumnya. Hal ini berarti bahwa kesehatan seseorang tidak hanya diukur dari aspek fisik, mental, dan sosial saja, tetapi juga diukur dari produktivitasnya dalam arti mempunyai pekerjaan atau menghasilkan sesuatu secara ekonomi.

Bagi yang belum memasuki dunia kerja, anak dan remaja, atau bagi yang sudah tidak bekerja (pensiun) atau usia lanjut, berlaku arti produktif secara sosial. Misalnya produktif secara sosial-ekonomi bagi siswa sekolah atau mahasiswa adalah mencapai prestasi yang baik, sedang produktif secara sosial-ekonomi bagi usia lanjut atau para pensiunan adalah mempunyai kegiatan sosial dan keagamaan yang bermanfat, bukan saja bagi dirinya, tetapi juga bagi orang lain atau masyarakat.

Keempat dimensi kesehatan tersebut saling mempengaruhi dalam mewujudkan tingkat kesehatan seseorang, kelompok atau masyarakat. Itulah sebabnya, maka kesehatan bersifat menyeluruh mengandung keempat aspek. Perwujudan dari masing-masing aspek tersebut dalam kesehatan seseorang antara lain sebagai berikut:

1. Kesehatan Fisik

Kesehatan fisik terwujud apabila sesorang tidak merasa dan mengeluh sakit atau tidak adanya keluhan dan memang secara objektif tidak tampak sakit. Semua organ tubuh berfungsi normal atau tidak mengalami gangguan.

2. Kesehatan Mental

Kesehatan mental atau kesehatan jiwa mencakup 3 komponen, yakni pikiran, emosional, dan spiritual. Pikiran sehat tercermin dari cara berpikir atau jalan pikiran. Emosional sehat tercermin dari kemampuan seseorang untuk mengekspresikan emosinya, misalnya takut, gembira, kuatir, sedih dan sebagainya.

Spiritual sehat tercermin dari cara seseorang dalam mengekspresikan rasa syukur, pujian, kepercayaan dan sebagainya terhadap sesuatu di luar alam fana ini, yakni Tuhan Yang Maha Kuasa (Allah SWT dalam agama Islam). Misalnya sehat spiritual dapat dilihat dari praktik keagamaan seseorang. Dengan perkataan lain, sehat spiritual adalah keadaan dimana seseorang menjalankan ibadah dan semua aturan-aturan agama yang dianutnya.

3. Kesehatan Sosial

Kesehatan sosial terwujud apabila seseorang mampu berhubungan dengan orang lain atau kelompok lain secara baik, tanpa membedakan ras, suku, agama atau kepercayan, status sosial, ekonomi, politik, dan sebagainya, serta saling toleran dan menghargai.

4. Kesehatan Ekonomi

Sehat jika ditinjau dari aspek ekonomi terlihat bila seseorang (dewasa) produktif, dalam arti mempunyai kegiatan yang menghasilkan sesuatu yang dapat menyokong terhadap hidupnya sendiri atau keluarganya secara finansial. Bagi mereka yang belum dewasa (siswa atau mahasiswa) dan usia lanjut (pensiunan), dengan sendirinya batasan ini tidak berlaku.

Oleh sebab itu, bagi kelompok tersebut, yang berlaku adalah produktif secara sosial, yakni mempunyai kegiatan yang berguna bagi kehidupan mereka nanti, misalnya berprestasi bagi siswa atau mahasiswa, dan kegiatan sosial, keagamaan, atau pelayanan kemasyarakatan lainnya bagi usia lanjut.

Senin, 07 Mei 2012

TENTANG field yang bersifat AUTO_INCREMENT


Struktur database dengan field yang bersifat AUTO_INCREMENT akan menghasilkan nilai angka secara otomatis pada tiap record yang di input dari awalah yang paling terkecil yaitu 1 lalu 2,3,4 dan seterusnnya.
Meskipun semua data pada table sudah di hapus semua tetapi nilai perhitungan field yang bersifat AUTO_INCREMENT akan tetap menghitung nilai angka sesuai dengan jumlah data yang terakhir di simpan.
Misalkan struktur table seperti ini

1
CREATE TABLE user(
2
userid int(5) NOT NULL AUTO_INCREMENT,

3
username varchar(100),
4
email varchar(100)

5
)
Trus data yang di input seperti ini

1
INSERT INTO user (username,email) VALUES (user1, 'email@bartiqy.org');
2
INSERT INTO user (username,email) VALUES (user1, 'email@bartiqy.org');

3
INSERT INTO user (username,email) VALUES (user1, 'email@bartiqy.org');
4
INSERT INTO user (username,email) VALUES (user1, 'email@bartiqy.org');
Dari data yang telah di input diatas tentunya field userid akan memberikan nilai secara otomatis dengan angka 5 ketika ada field baru lagi yang di input meskipun data yang di input sebelumnya tersebut sudah di hapus.

1
DELETE FROM user WHERE userid='1';
2
DELETE FROM user WHERE userid='2';

3
DELETE FROM user WHERE userid='3';
4
DELETE FROM user WHERE userid='4';
Ok karena dalam contoh ini adalah untuk mengembalikan Field yang nilainnya AUTO_INCREMENT membaca dari angka 1 kembali, maka yang perlu anda lakukan ialah cukup Clear Table Database nya saja dengan query SQL

1
ALTER TABLE user AUTO_INCREMENT = 1;

SUMBER : www.bartiqy.org

MYSQL DASAR



  • Membuat database baru.
  • Membuat table baru.
    • Type column
    • Indexes dan Keys
  • Manipulasi data.
    • Inserting
    • Retrieving
    • Updateing
    • Deleting
  • Mengubah table.
1. Membuat Database Baru
  • Menampilkan database
mysql> SHOW DATABASES;
  • Membuat database
mysql> CREATE DATABASE [Nama databasemu];
  • Menggunakan database
mysql> USE [Nama databasemu];
  • Menghapus database
mysql> DROP DATABASE [Nama databasemu];
2. Membuat Table Baru
  • Menampilkan table
mysql> SHOW TABLES FROM [Nama databasemu];
  • Membuat table
mysql> CREATE TABLE [Nama tablemu] ( [nama column] [type column], [...]);
Contohnya:
mysql> CREATE TABLE anggota ( ID int(100), Nama varchar(255));
  • Menampilkan column
mysql> SHOW COLUMNS FROM [Nama tablemu];
  • Menghapus table
mysql> DROP TABLE [Nama tablemu];
Type column yang umum digunakan dalam MySQL:
  • Type String
    • char
    • varchar
    • text
    • blob
  • Type Numeric
    • int
    • tinyint
    • int zerofill
    • int not null
    • float
    • double
    • decimal
Menambahkan Indexing dan Keys kedalam Table:
mysql> ALTER TABLE [Nama tablemu] ADD INDEX ([Nama column yang ingin diberikan index]);
Contohnya:
mysql> ALTER TABLE anggota ADD INDEX (Nama);
mysql> CREATE TABLE [Nama tablemu] ( [nama column] [type column], [...],PRIMARY KEY ([nama column yang ingin diberikan key]));
Contohnya:
mysql> CREATE TABLE anggota ( ID int(100), Nama varchar(255),PRIMARY KEY (ID));
3. Manipulasi Data
  • Memasukan data
mysql> INSERT INTO [Nama tablemu] ([Nama column]) VALUES ([Isi/Nilai column]);
Contohnya:
mysql> INSERT INTO anggota (ID, Nama) VALUES (1,”Yustian”);
  • Mengupdate data
mysql> UPDATE [Nama tablemu] SET [Nama column]=[Isi/Nilai column] WHERE [Kondisi yang data diinginkan];
Contohnya:
mysql> UPDATE anggota SET Nama=“Yustian” WHERE ID=1;
  • Menghapus data
mysql> DELETE FROM [Nama tablemu] WHERE [Kondisi yang data diinginkan];
Contohnya:
mysql> DELETE FROM anggota WHERE ID=1;
4. Mengubah Table
  • Mengganti nama table
mysql> ALTER TABLE [Nama tablemu] RENAME [Nama yang baru];
Contohnya:
mysql> ALTER TABLE anggota RENAME anggotaku;
  • Menambah column ke dalam table
mysql> ALTER TABLE [Nama tablemu] ADD [nama column] [type column], [...];
Contohnya:
mysql> ALTER TABLE anggota ADD Nama char(100);
  • Menghapus column
mysql> ALTER TABLE [Nama tablemu] DROP [nama column];
Contohnya:
mysql> ALTER TABLE anggota DROP Nama;
  • Mengganti nama dan type column
mysql> ALTER TABLE [Nama tablemu] CHANGE [nama column] [Nama column yang baru] [type column], [...];
Contohnya:
mysql> ALTER TABLE anggota CHANGE Nama Username varchar(255);

SUMBER : yustian.web.id

TENTANG MY SQL


MySQL dikembangkan oleh sebuah perusahaan Swedia bernama MySQL AB, yang kala itu bernama TcX DataKonsult AB, sejak sekitar 1994–1995, meski cikal bakal kodenya bisa disebut sudah ada sejak 1979. Tujuan mula-mula TcX membuat MySQL pada waktu itu juga memang untuk mengembangkan aplikasi Web untuk klien—TcX adalah perusahaan pengembang software dan konsultan database. Kala itu Michael Widenius, atau “Monty”, pengembang satu-satunya di TcX, memiliki aplikasi UNIREG dan rutin ISAM yang dibuat sendiri dan sedang mencari antarmuka SQL untuk ditempelkan di atasnya.
Mula-mula TcX memakai mSQL, atau “mini SQL” (akan kita kunjungi nanti). Barangkali mSQL adalah satu-satunya kode database open source yang tersedia dan cukup sederhana saat itu, meskipun sudah ada Postgres (juga akan dibahas sesaat lagi). Namun ternyata, menurut Monty, mSQL tidaklah cukup cepat maupun fleksibel. Versi pertama mSQL bahkan tidak memiliki indeks. Setelah mencoba menghubungi David Hughes—pembuat mSQL—dan ternyata mengetahui bahwa David tengah sibuk mengembangkan versi dua, maka keputusan yang diambil Monty yaitu membuat sendiri mesin SQL yang antarmukanya mirip dengan mSQL tapi memiliki kemampuan yang lebih sesuai kebutuhan. Lahirlah MySQL.
Nama MySQL (baca: mai és kju él) tidak jelas diambil dari mana. Ada yang bilang ini diambil dari huruf pertama dan terakhir nama panggilan Michael Widenius, Monty. Ada lagi yang bilang kata My diambil dari nama putri Monty, yang memang diberi nama My—karena Monty memang aslinya seorang Finlandia. Tapi sebetulnya kalau source code MySQL dilirik, prefiks my memang sudah terbubuhi di mana-mana—prefiks ini sering menjadi prefiks umum kalau seseorang membuat kode kustom tersendiri untuk sesuatu. Kalau Anda betul-betul penasaran mana yang benar, mungkin bisa bertanya langsung kepada Monty.
MySQL versi 1.0 dirilis Mei 1996 secara terbatas kepada empat orang. Baru di bulan Oktober versi 3.11.0 dilepas ke publik. Namun mula-mula kode ini tidak diberikan di bawah lisensi General Public License, melainkan lisensi khusus yang intinya kurang lebih begini: “Source code MySQL dapat dilihat dan gratis, serta server MySQL dapat dipakai tanpa biaya tapi hanya untuk kebutuhan nonkomersial. Untuk kebutuhan komersial (mis: mengemas dan menjual MySQL, atau menyertakan MySQL dalam program komersial lain) Anda harus bayar lisensi.” Sementara distribusi Windows MySQL sendiri dirilis secara shareware.    Barulah pada Juni 2000 MySQL AB mengumumkan bahwa sejak versi 3.23.19, MySQL adalah software bebas berlisensi GPL. Artinya, “Source code MySQL dapat dilihat dan gratis, serta server MySQL dapat dipakai tanpa biaya untuk kebutuhan apa pun. Tapi jika Anda memodifikasi source code, Anda juga harus melepasnya di bawah lisensi yang sama, yaitu GPL.” Kini perusahaan MySQL AB, yang beranggotakan sekitar 10 programer dan 10 karyawan lain itu, memperoleh pemasukan terutama dari jasa konsultasi seputar MySQL.
Versi publik pertama, yang hanya berjalan di Linux dan Solaris serta sebagian besar masih belum terdokumentasi itu, dengan berangsur-angsur diperbaiki dan ditambah fitur demi fiturnya—tapi tetap dengan fokus utama pengembangan pada kelangsingan dan kecepatan. Artinya, fitur yang menyebabkan MySQL menjadi lambat tidaklah ditambahkan, atau ditunda dulu, atau ditambahkan tapi menjadi fitur yang opsional.
Versi awal MySQL ini, meski sudah bisa dipakai untuk aplikasi Web sederhana, belumlah memadai sama sekali untuk aplikasi bisnis. Contohnya, JOIN sederhana sudah ada, tapi tidak ada HAVING—baru di bulan Desember ditambahkan. Sudah ada tipe data TIMESTAMP dan kolom autoupdate, tapi tidak ada system-generated number (sequence)—baru di akhir 1996 juga ditambahkan modifier kolom AUTO_INCREMENT. Sudah ada LIMIT tapi GROUP BY dan ORDER BY memiliki keterbatasan. Dan seterusnya.
Barulah di versi-versi akhir 3.22—sepanjang 1998–1999—MySQL menjadi semakin popular dan dilirik orang. Stabilitasnya sudah baik. Kecepatannya meningkat. Sudah tersedia di berbagai platform, termasuk Windows. Seri 3.22 ini banyak dipakai di berbagai instalasi, mungkin hingga sekarang, sehingga MySQL AB tetap memberikan dukungan technical support untuk seri ini.

       
    Apa Sih MySql itu ??
 
-         MySQL adalah sebuah system manajemen database. Database adalah sekumpulan data yang terstruktur. Data-data itu dapat suatu daftar belanja yang sangat sederhana sampai ke galeri lukisan atau banyaknya jumlah informasi pada jaringan perusahaan. Untuk menambah, mengakses dan memproses data yang tersimpan pada database komputer, kita membutuhkan manajemen database seperti MySQL. 
-         MySQL adalah sebuah system manajemen database yang saling berhubungan. Sebuah  hubungan databse dari data yang tersimpan pada table yang terpisah daripada menyimpan semua data pada ruang yang sangat besar. Hal ini menambah kecepatan dan fleksibilitas. Table-tabel tersebut dihubungkan oleh hubungan yang sudah didefinisikan mengakibatkan akan memungkinkan untuk mengkombinasikan data dari beberapa table sesuai dengan keperluan. 
-         MySQL adalah ‘Open Source Software’. ‘Open Source’ maksudnya program tersebut memungkinkan untuk dipakai dan dimodifikasi oleh siapa saja. Semua orang bisa mendownload MySQL dari Internet dan memakainya tanpa membayar sepeser pun. Seseorang dapat mempelajari ‘ Source Code ‘ dan dapat mengubahnya sesuai dengan kebutuhan mereka. MySQL menggunakan GPL (GNU General Public License). 
  
Mengapa Menggunakan MySQL ? 

MySQL merupakan database yang sangat cepat, dapat diandalkan dan mudah untuk digunakan. Jika hal itu yang anda cari maka anda harus mencobanya. Selain itu, source programnya pun dapat anda dapatkan secara gratis dan syntax-syntaxnya mudah untuk dipahami dan tidak rumit serta pengaksesan database dapat dilakukan dengan mudah dan cepat.
 
Kelebihan – kelebihan MySQL  
Selain karena Open Source program, MySQL juga memiliki kelebihan-kelebihan yang tak kalah bagusnya dengan Database Server lainnya, seperti SQL server, Sybase bahkan Oracle. Kelebihan-kelebihan itu antara lain :
=>      Dapat bekerja di beberapa platform yang berbeda, seperti LINUX, Windows, MacOS dll.
=>      Dapat dikoneksikan pada bahasa C, C++, Java, Perl, PHP dan Python.
=>      Memiliki lebih banyak type data seperti : signed/unsigned integer yang memiliki panjang data sebesar 1,2,3,4 dan 8 byte, FLOAT, DOUBLE, CHAR, VARCHAR, TEXT, BLOB, DATE, TIME, DATETIME, TIMESTAMP, YEAR, SET dan tipe ENUM.
=>      Mendukung penuh terhadap kalimat SQL GROUP BY dan ORDER BY. Mendukung terhadap fungsi penuh ( COUNT ( ),COUNT (DISTINCT), AVG ( ), STD ( ), SUM ( ), MAX ( ) AND MIN ( ) ).
=>      Mendukung terhadap LEFT OUTHER JOIN dengan ANSI SQL dan sintak ODBC.
=>      Mendukung ODBC for Windows 95 (dengan source program). Semua fungsi ODBC 2.5 dan sebagainya. Sebagai contoh kita dapat menggunakan Access untuk connect ke MySQL server.
=>      Menggunakn GNU automake, autoconf, dan LIBTOOL untuk portabilitas.
=>      Kita dapat menggabungkan beberapa table dari database yang berbeda dalam query yang sama.
=>      Ditulis dengan menggunakan bahasa C dan C++. Diuji oleh compiler yang sangat jauh berbeda.
=>      Privilege (hak) dan password sangat fleksibel dan aman serta mengujinkan ‘Host-Based’ Verifikasi.



Sumber : f4bregaz.blogspot.com